Thursday, 11 January 2018

PERMAINAN MASA KECIL

di pinggir sungai
anak-anak bermain
mengejar capung

***
Haiku ini saya tulis berdasarkan pengalaman masa kecilku. Kami dulu waktu air leding belum masuk kampung, biasanya kami ke sungai untuk mandi dan mengambil air untuk kebutuhan rumah tangga, seperti masak, minum, mencuci peralatan dapur, dll.
Bagi kami anak-anak, sungai adalah arena permainan yang menyenangkan. Selain bermain-main dengan air yang tentunya sangat bersih, jernih, dan alami, capung juga menjadi mainan kami. Kami mengejar dan menangkap capung. Di bagian ekor capung yang tertangkap, kami selipkan sepucuk tanaman air yang saya tidak tahu namanya, lalu capung itu diterbangkan lagi.
Melihat capung terbang sambil membawa potongan daun di ekornya, itu adalah hiburan yang cukup mewah bagi kami, anak-anak kampung. Mungkin jenis permainan itu, bagi kids zaman now sudah berubah wujud menjadi salah satu game keren di gawainya.
Betul, bahwa permainan masa kecilku itu menyakiti capung yang waktu kecil dulu, saya tidak pernah menyadarinya, tetapi bagaimana kami dekat dengan alam dan menjadikan apa yang ada sebagai media permainan yang sederhana tapi menggembirakan, saya kira itu poinnya. Karena itulah, sungai bagi kami adalah tempat kami menikmati hiburan gratis yang disediakan sang Pencipta.
Poin kedua yang ingin saya kemukakan di sini adalah soal orisinalitas. Sebuah karya, apapun itu, kalau dikerjakan dengan menggunakan hati yang bagi saya menjadi sumber yang orisinil itu berasal, hasilnya akan menggunggah dan menggetarkan.
Hal yang sama juga soal pengalaman pribadi yang menjadi latar belakang sebuah karya. Itu sungguh menginspirasi orang lain. Asal itu memang sungguh menjadi suatu niatan untuk dibagikan kepada sesama. Karena pada hakikatnya, setiap pribadi adalah hadiah bagi sesamanya. Suatu pemberian diri yang tidak pernah habis dibagi.
Untuk itu, mari berkarya dengan hati. Inspirasi sudah disediakan di alam semesta ini oleh Sang Ada yang telah mengadakan sejak dunia dijadikan.

Januari 2018
Walter Arryano
#sangtenang
Comments
0 Comments

No comments:

Post a Comment